Langkah Chelsea di Liga Champions musim ini cuma sampai babak 16 besar. Meski terdepak, Chelsea sebenarnya tak pernah kalah dalam perjalanannya sejauh ini.
Di fase pertama, Chelsea tergabung di Grup G bersama dengan Schalke 04, Sporting CP, dan Maribor. John Terry dkk. kemudian lolos sebagai juara grup dengan 14 poin dari enam pertandingan.
Selama di fase grup, Chelsea mencatat empat kemenangan dan dua hasil imbang. Selain lolos ke babak 16 besar dengan predikat juara grup, pasukan Jose Mourinho itu juga melenggang dengan catatan sebagai tim dengan pertahanan terbaik (cuma kebobolan tiga gol).
Di babak 16 besar, Chelsea selanjutnya bertemu dengan Paris Saint-Germain. Laga ini merupakan partai ulangan di musim lalu di mana kedua tim bertemu di babak perempatfinal.
Di leg pertama yang dimainkan di Parc des Princes, Chelsea pulang dengan hasil seri 1-1. Unggul lebih dulu lewat gol Branislav Ivanovic di paruh pertama, The Blues kemudian gantian dibobol oleh Edinson Cavani di babak kedua, dikutip dari DetikSport.
Chelsea kembali menuai hasil imbang di leg kedua yang dimainkan di Stamford Bridge, Kamis (12/3/2015) dinihari WIB. Bermain hingga babak perpanjangan waktu, tuan rumah dipaksa menerima hasil seri 2-2.
Sial bagi Chelsea, skor tersebut menghentikan langkah mereka di babak 16 besar. Dengan agregat imbang 3-3, PSG yang berhak lolos berkat aturan gol tandang.
Dengan tersingkirnya Chelsea, Porto menjadi satu-satunya klub yang belum terkalahkan di Liga Champions musim ini. Wakil Portugal itu sudah merebut tiket perempatfinal setelah menyingkirkan Basel dengan agregat 5-1.